Monday, August 11, 2008

Tanda - Tanda orang berbakat Kaya !!

Satu hal yg perlu diketahui, seseorang untuk menjadi kayak tak perlu harus jenius. Namun memang diperlukan karakter dan kualitas tertentu untuk menjadi kaya.
( from : William Tanuwidjadja : 99 tanda orang berbakat kaya )


Nah apa aja nih tanda - tanda nya, apakah kamu termasuk didalamnya?

ini dia :

1. Berpikir seperti layaknya orang kaya : Orang yang berbakat kaya selalu belajar berpikir dan bertindak layaknya orang kaya.

2. Tidak berpikir konsumtif :Orang yang berbakat kaya akan selalu berpikir tentang apa yang mereka akan lakukan dengan uang agar dapat berlipat ganda.

3. Pintar mengelola arus kas : Selalu menghitung banyak rupiah yang tersisa setelah dikurangi kebutuhan hidup yamng sifatnya mendasar.

4. Mampu membedakan aset dan liabilitas : Mereka selalu memikirkan apakah aset2 itu menghasilkan arus kas masuk atau justru keluar.

5.Selalu membangun intengible aset ( Aset Non Fisik ): Yaitu selalu menjaga hubungan dengan relasi, teman, , jaringan, kepercayaan, cara berpikir, visi, pemikiran, keyakinan, dan otokritik.

6. Bekerja untuk belajar, bukan demi uang : Mereka bekerja untuk orang lain sebenarnya untuk mempelajari sesuatu, biasanya mereka memepelajari sistem bisnis, bagaimana aliran uang, cara membangun jaringan relasi, dll.

7. Sangat percaya diri : Mereka percaya akan kemampuan yg dimilikinya untuk mendapatkan kekayaan.

8. Mengenali dirinyya dengan baik : Mereka paham potensi, kelemahan, serta karakter-karakter spesifik yang dia miliki.

9. Memandang uang sebagai organisme
: Mereka menanam uang dilahan yg tepat, memeliharanya, membersihkan hamanya, dan disaat yang tepat memetik hasilnya.

10. Tak pernah mengeluh, merasa miskin dan kekurangan

11. Siap mental untuk menjadi kaya

12. Sangat mampu mengendalikan diri : Orang - orang yang super kaya selalu menampakan mimik yang standar, senyum yang bijak, dan tampaknya, well semuanya terkendali, walaupaun pasar pada saat itu sedang pora-poranda. Orang kaya sangat mampu mengendalikan diri agar sikapnya tidak dapat dibaca oelh publik.

13. Memahami logika " Take n Give " : Orang kaya sangat paham dengan pameo " There's no free lunch "tak ada sesuatu yang gratis.

14. Berorientasi pada proses : Si kaya memikirkan nilai guna yang seperti apa untuk mendapatkan uang banyak.

15. Mencintai perannya : Orang kaya biasanya mencintai perannya dalam kehidupan bisnis dan sosial.

16. Mempercayai prinsip reltivitas uang : Orang - orang kaya telah melatih dirinya untuk tidak terkejut melihat price list atu penawaran - penawaran apapun. Semuanya kembali pada apa yang bisa didapatkan dari pengeluaran tersebut.

17. Memhami konsep : " Time value of money " : Nilai lebih untuk masa depan

18. Tak ingin bersusah payah : Jangan salah orang yang tak ingin bersusah payah bukan berarti ia malas. Kalau dia berpikir dan terus berpikir untuk menemukan sistem dan cara bekerja yang efektif dan efisien untuk mendapatkan hasil yg lebih baik, maka mereka memiliki bakat untuk menjadi kaya.

19. Kreatif : Merupakan bagian terpenting dari bakat menjadi kaya. Orang kaya selalu kreatif dalam menemukan cara - cara baru dalam berbisnis.

20 Menghargai gagasan yang beroroientasi pada tindakan : Orang kaya bisa memilih ide yang menarik yg hanya sebatas ide dan yang bisa menghasilkan uang.

21. Open Mind : Orang - orang berbakat kaya sangat yakin tak ada sesuatu yang tak mungkin terjadi. mereka terus bermimpidi dan yakin mimpinya suatu saat dapat terwujud.

22. Mampu menilai karakter orang lain : Orang - orang kaya selalu memilih staf atau karyawan yg sesuai dengan karakter dirinya.

23. Waspada terhadap pujian : Pujian bisa membuat terlena dan lupa diri, orang kaya lebih terbuka menerima kritik.

24. Terbuka menerima kritik : Orang kaya telah berlatih untuk menerima kritik stajam apapun.

25. Mampu memahami berbagai bntuk uang : Bagi orang kaya pengertian uang sangatlah luas.

26. Mampu menggunakan Sumber daya orng lain : Orang kaya menggunakan waktu dan tenaga orang lain bahkan uang orang lain untuk memperkaya dirinya.

27. Tak pernah merasa puas
: Ketidak puasan bukan dilihat dari banyaknya uang yang telah dimiliki, tetapi cara kerja dan cara - cara bisnis yg telah di sempurnakan.

28. Mampu mendeteksi kemana uang mengalir : Mereka memahami kemana uang mengalir.

29. Memahami nilai guna yang tersembunyi
: Orang kaya memiliki sense yang tajam terhadap berbagai macam peluang bisnis.

30. Memikirkan hal terburuk, tetapi tidak takut karenanya
: Orang kaya salalu mendahului pemikirannya dari hal yag terburuk.

31. Memiliki alasan kuat untuk setiap pengeluarannya

32. Menciptakan uang, bukan mencari uang : Orang berbakat kaya selalu berpikir saluran pipa kekayaan.

33. Tahu persis bagaimana uangny bekerja

34. Fokus dan spesifik
: Mereka tidak mau kehilangan fokus pada wilayah dimana mereka memiliki kompetensi inti.

35. Percaya bahwa uang tiak tumbuh dipohon
: Mereke berpikir uang dan kekayaan hanyalah konsekuensi dari gagasan dan tindakan anda.

36. Tidak percaya " Abnormal Return " : Tidak satupun instrumen investasi yg bebas resiko.

37. Mampu membedakan lemak dan memangkas otot : Mereka hanya membuak lemaknya, yaitu sesuatu yang membuat bisnis menjadi tidak fleksibel, terlalu birokratis dan tidak responsif terhadap perubahan.

38. Cerdas secara finansial dan numerik

39. Lebih suka berbelanja secar tunai

40. Tidak pernah mau mengunakan kartu kredit apalagi minta kenaikan plafon kartu kredit

41. Tidak bisa dirayu iklan konsumtif

42. Menggunakan setiap aktivitas konsumsi sebagai sarana pembelajaran

43. Selalu berpegang pada azas uilitas dalam berkonsumsi


44. Mencari daya ungkit : Orang - orang berbakat kaya selalu mencari daya ungkit untuk menaikan nilai aset

45. Peka terhadap detail : Orang - orang berbakat kaya biasanya gampang memahami gambaran umum suatu persoalan.

46. Menghargai waktu

47. Mampu menghitung " Opprtunity Cost ( Biaya Semu ) " : Muncul sebagai konekuensii logis ketika kita mengambil suatu pilihan dan mengorbankan pilihan lain, tetapi orang berbakat kaya mampu menghitung opprtunity cost sehingga mereka bisa menentukan secara tepat pilihannya yg disisuaikan dengan tujuan awal.

48. Berani gagal

49. Skeptis menghadapi smua proposal

50. Disiplin terhadap anggaran

51. Mampu membedakan Needs dan Wants

52. Membiarkan pihak lawan menawar terlebih dahulu

53. Bisa melihat potensi terpendam dari segsala sesuatu

54. Menginvestasikan uang dan waktu secara aktif

55. Tak suka menabung

56. Memeliki kepekaan terhadap bunga majemuk

57. Mampu menghitung nilai nominal dari segala sesuatu

58. Tidak pernah mencintai aset secara tidak rasional : Orang - orang kaya tidak pernah mencintai asetnya secara berlebihan, sehingga menggappnya tidak bisa dinilai dengan uang.

59. Tidak pernah mengeluhkan modal yang kecil

60. Stabil secara emosional

61. Bisa memahami kebutuhan dan keinginan orang lain

62. Proporsional dalam mengambil resiko
: Orang kaya selalu mengukur resiko dan keuntungan, kkarena keduanya berbanding lurus.

63. Punya nyali dan berani kehilangan uang

64. Bersikap obyektif dan rasional

65. Memegang asas profesionalisme
: Orang -orang kaya tidak mencampuraduk hubungan profesional dan pertemanan.

66. Memiliki kemampuan kordinasi

67. Tidak takut utang

68. Mampu menjadi penilai aset yang handal

69. Memahami Time dan Timing :

70. Selalu tertarik pada cara kerja suatu alat atau sistem

71. Menghindari bekerja dengan penghasilan tetap

72. Menghindari utang budi

73. Jago menkomunikasikan gagasan bisnis

74. Bekerja bukan berdasarkan hasil jangka pendek

75. Mewaspadai kebiasaan buruk

76. Meyukai perubahan

77. Mempunyai sense terhadap keseimbangan uang dan barang

78. Mampu menemukan substansi
: Mereka selalu merujuk pada poin pentingnya pada saat membeli sesuatu, sperti pada saan membeli bor misalnya, mereka membeli bor berorientasi pada tujuannya yakni untuk membuat lubang.

79. Berpikir dari berbagai sudut pandang

80. Respect terhadap orang - orang sukses

81. Lihai dalam permainan ego

82. Berwatak simple dan praktis

83. Menganggap krisis sebagai peluang

84. Mampu memahami kebutuhan orang lain merupakan salah satu kunci sukses bisnis

85. Bisa berpikir seperti orang awam

86. Mempercayai kekuatan pikiran

87. Memahami kegagalan dari sudut pandang lain dan merubahnya menjadi sesuatu pembelajaran yang dpt merubah mnjadi kemajuan usahanya

88.. Tidak menganalkan belas kasihan

89. Mampu menghitung cepat

90. Memiliki skala prioritas dalam pengeluaran

91. Mampu mengenali pola :
Selalu berusaha memahami pola yang berlaku dan cara kerja segala sesuatu.

92. Peka terhadap kualitas

93. Berorientasi pada " Value for Money " :
Setiap sen uang yang keluar harus memiliki alasan yang kuat.

94. Mengerti kekuatan informasi

95. Bukan persentasenya, tapi nominalnya

96. Selalu mengikuti perkembangan terbaru

97. Mencatat segala transaksi keuangan

98. Mampu mengukur peluang dan probabilitas

99. Membiarkan setiap transaksi beridi sendiri..


-----------"""-------------

-------FINISH------------

Apa kamu termasuk didalamnya???

" Uang bukanlah tujuan akhir, uang adalah teman bagi kita untuk mencapai tujuan akhir."
( William Tanuwidjaja )

0 comments: